GITULAH.COM –Ibarat pepatah, pasangan veteran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan adalah tua-tua keladi makin tua makin jadi. Mereka menggenggam tiket ke semifinal All England 2023 setelah pada perempat final Jumat (17/3), ganda putra Cina yang lebih mudaLiu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan 16-21, 21-19, 21-19
Kegembiraan menyelimuti Ahsan/Hendra usai menang. Itu terlihat ketika Ahsan langsung menggoyangkan badannya sambil mengangkat kedua tangan begitu pertandingan usai.
Apa komentar mereka tentang duel ketat malam tadi? Berikut petikan wawancara yang dikutip dari Tim Media dan Humas PBSI:
Ahsan:
Pertama mengucap syukur alhamdulillah sudah bisa melewati pertandingan yang luar biasa. Kami sudah tertinggal lalu bisa menyusul dan menang.
Saya memohon maaf kepada lawan hari ini karena selebrasi saya tadi berlebihan. Murni karena refleks lega setelah tertekan dari awal dan akhirnya bisa menang.
Di gim kedua kami merasa mau unggul berapa pun, kalau lawan mereka pasti seperti itu ya. Pengalaman lalu walau kami tidak kendur tetap mereka bisa menyusul. Intinya tadi tetap fokus dan jangan lengah.
Hendra:
Pastinya senang tapi di luar kemenangan, saya merasa kami main sudah maksimal jadi mau menang atau kalah tadi permainan kami sudah keluar semua.
Di gim ketiga, setelah tertinggal kami coba memaksa mereka bermain dengan pola kami. Itu saja sih.
Lawan Wang/Liang di semifinal, mereka lagi bagus, lagi on fire. kami akan diskusi dulu nanti dengan pelatih untuk strategi tapi sekarang mau fokus recovery dulu.