Gitulah

GitulahTV

GitulahTV
Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto belum berhasil.merebitbsatu gelar pun di BWF World Tour 2025. Hingga Mei ini Fajar/Rian hanya mampu mencapai final di Indonesia Masters pada awal tahun. Di final kala itu mereka kalah dari Men Wei Cong/Kai Mun Tee dari Malaysia. Nah, di Thailand Open 2025 ini peluang Fajar/Rian cukup terbuka untuk bawa pulang gelar. Sampai Kamis (15/5) mereka telah memastikan lolos ke perempat final. Diperkirakan, Fajar/Rian yang diunggulan di tempat pertama bakal bertemu dengan unggulan kedua Aaron Chia/Soh Wooi Yik asal Malaysia pada partai final. Semoga Fajar/Rian bisa merebut gelar di Thailand Open 2025 yang juga akan menjadi gelar pertama mereka di BWF World Tour 2025. Ikuti ulasannya di kanal Youtube Smash! GitulahTV dan informasi terkini badminton dunia di Gitulah.com. Foto copyright : PBSI
Indonesia memang gagal ke final Piala Sudirman 2025 yang berakhir di Xiamen Cina, Minggu (4/6) lalu. Namun, penampilan dua pemain junior Alwi Farhan dan M Zaki Ubaidillah menarik perhatian badminton lovers. Dari yang masuk kemkolom komentar kami, BL sepakat penampilan keduanya jos dan keren. Alwi dan Zaki dianggap pemain muda yang penuh harapan ke depannya. Diharapkan, PP PBSI terutama tim pelatih pelatnas tunggal putra utama mampu memoles mereka sebagai pemain yang bersinar di tahun-tahun mendatang. Secara teknik, mereka dianggap sudah mumpuni. Namun, m mang Alwi dan Zaki perlu diberi kesempatan lebih banyak lagi tampil di turnamen-turnamen BWF World Tour, utamanya di kategori hingga Super 300. Biarlah keduanya matang dan banyak menuai prestasi di Super 300 sebelum meningkat ke level lebih ata yakni 500 dan seterusnya. Ikuti ulasannya di kanal Youtube Smash! GitulahTV dan informasi terkini badminton dunia di Gitulah.com. Foto copyright : PBSI
Indonesia merebut satu tiket ke perempat final Kejuaraan Beregu Campuran Dunia Piala Sudirman 2025 di Xiamen, Cina, yang dimainkan Jumat (2/5). Indonesia yang berada di Grup D tampil luar biasa. Tiga lawan berhasil dikalahkan yakni Inggris, India, dan Denmark. Tiga kemenangan ini mengantar Indonesia sebagai juara grup dan menghadapi Thailand sebagai runner up Grup A, pada perempat final. Catatan khusus buat Alwi Farhan dan Moh Zaki Ubaidillah, dua pemain junior, yang membuat debut manis di kejuaraan bergengsi ini. Keduanya diturunkan di nomor tunggal, dan sama-sama mencatat kemenangan yang otomatis menyumbang poin bagi Indonesia. Alwi mengalahkan pemain kawakan Denmark Anders Antonsen, sementara Zaki mengalahkan pemain Inggris Nadeem Dalvi. Alwi dan Zaki benar-benar tidak menyi-siakan kepercayaan yang diberikan. Mereka menunjukkan semangat juang tinggi dan teknik bermain yang bagus. Ke depannya kedua pemain muda ini harus banyak diberi kesempatan tampil di turnamen-turnamen BWF World Tour sehingga pada saatnya nanti mereka matang dan mampu meneruskan estafet prestasi tunggal putra Indonesia dari tangan Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Ikuti ulasannya di kanal Youtube Smash! GitulahTV dan informasi terkini badminton dunia di Gitulah.com Foto copyright : PBSI
Lainnya Subscribe

No More Posts Available.

No more pages to load.