GITULAH.COM — Tunggal putri Indonesia Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi dan tunggal putra Moh Zaki Ubaiddillah lolos ke perenpat final Korea Masters 2025, Kamis (6/11), di Iksan, Korsel. Sayangnya, Yohannes Saut Marcellyno tersingkir.
Dhinda melangkah ke delapan besar usai di babak kedua atau 16 besar mengalahkan Tung Ciou-Tong (Cina Taipei) dengan 21-16, 15-21, 21-12.
Sukses Dhinda, peringkat 122 dunia, ke perempat final turnamen Super 300 berhadiah total 240 ribu dolar AS (sekitar Rp3,98 miliar) ini melanjutkan kejutan yang dibuat sehari sebelumnya. Pada babak pertama dia menyingkirkan unggulan 3 Sung Shuo-Yun (Cina Taipei) yang berperingkat 30 dunia. Sedangkan, Tung peringkat 67.
Pada perempat final Jumat (7/11), Dhinda akan menghadapi pemain tuan rumah Park Ga Eun, peringkat 76 dunia. Kedua pemain memiliki perbedaan usia lima tahun. Dhinda berusia 19 tahun, sementara Park 24 tahun.
Di tunggal putra, Ubed –panggilan sehari-hari Moh Zaki Ubaidillah, melaju ke perempat final setelah menang 21-16, 16-21, 21-14 atas Viren Nettasinghe (Sri Lanka).
Pada babak delapan besar Ubed akan menghadapi pemain Jepang Shogo Ogawa yang lolos setelah menang WO atas Brian Yang (Kanada). Saat ini Ubed ada di peringkat 59, sementara Ogawa 114.
Namun, langkah Ubed gagal diikuti oleh Yohanes Saut Marcellyno. Dia harus kalah dari unggulan pertama Jia Heng Jason Teh (Singapura) 19-21, 12-21.
