Kecelakaan Beruntun Libatkan Belasan Mobil di Tol Cipularang

Megapolitan70 Views

JAKARTA – Kecelakaan beruntut terjadi di KM 92 Ruas Tol Cipularang arah Jakarta pada pukul 15.15 WIB. Akibat kejadian tersebut lalu lintas di Ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta tertutup, sedangkan jalur sebaliknya dibuka dua lajur untuk dapat dilalui.

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami akibat kejadian tersebut dan selama proses evakuasi berlangsung. Penyebab kecelakaan dan korban masih dalam proses pendataan bersama pihak Kepolisian.

Saat ini Petugas Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian dilengkapi dengan ambulance, derek dan rescue telah berada di lokasi kejadian dan melakukan pengaturan yang dibutuhkan. Sebagai upaya mengurai kepadatan, pengguna jalan dari Bandung arah Jakarta yang akan melintas, dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan masuk Kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84.

Topik Lain :  Presiden Jokowi Sidak Harga Sembako di Pasar Tugu Depok

Sampai berita ini diturunkan, Kapolres Purwakarta, Kombes Lilik Ardhiansyah, dilansir tvonenews, mengatakan kecelakaan ini melibatkan 17 kendaraan dengan total jumlah korban mencapai 25 korban, satu meninggal dunia dan 24 luka-luka. Saat ini pihak kepolisan, Jasa Marga, dan sejumlah pihak lain masih terus fokus melakukan upaya evakuasi korban maupun kendaraan di tempat kejadian perkara (TKP).

Kecelakaan maut ini diduga terjadi akibat truk trailer pengangkut kertas kardus bekas yang terguling dan menghantam beton pembatas di tengah-tengah ruas tol yang memisahkan kendaraan dari arah berlawanan. “Terjadi kecelakaan melibatkan sebuah truk pengangkut kardus di KM 92 Ruas Tol Cipularang arah Jakarta pada pukul 15.15 WIB,” ungkap Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Pasteur Agni Mayvinna dalam keterangannya.

Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan. Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima.