GITULAH.COM — Pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi harus puas dengan menjadi runner-up Turnamen BWF Super 500 Thailand Open 2024. Pada partai final Minggu (19/5) di Nimibutr Stadium, Bangkok, Ana/Tiwi menyerah kepada Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (1/Thailand) 14-21, 14-21.
Berikut ungkapan Ana dan Tiwi usai naik podium ditempat kedua turnamen berhadiah total 420 ribu dolar AS (sekitar Rp6,72 miliar), dikutip ari laman resmi PP PBSI:
Febriana Dwipuji Kusuma:
Dari awal kami sebenarnya sudah mempersiapkan untuk menghadapi pertandingan ini. Cuma lawan terus menekan. Kami tidak bisa keluar dari tekanan dan tidak mampu bermain maksimal.
Meskipun begitu, saya tetap bersyukur bisa sampai di titik ini. Hanya, kami tetap merasa tidak puas. Kami harus terus belajar lebih keras lagi.
Lawan harus diakui bermain lebih baik. Dari sisi pengalaman mereka juga lebih banyak. Mereka tampil lebih baik dalam segi apa pun. Apalagi tampil sebagai tuan rumah.
Amalia Cahaya Pratiwi:
Sebenarnya kami dari awal sudah mempersiapkan pertandingan hari ini dengan baik. Hanya selama pertandingan kami tidak bisa keluar dari tekanan lawan. Kami juga bermain terlalu hati-hati dan lawan memanfaatkan kesempatan itu untuk mencari serangan dan menambah poin..
Berbeda dengan penampilan kami kemarin yang lebih rapi, hari ini kami tidak bisa melawan tekanan itu. Kami benar-benar kesulitan untuk keluar dari zona tekanan itu.
Setelah ini kami akan melanjutkan pertandingan ke Malaysia Masters. Dengan waktu yang demikian pendek akan kami manfaatkan untuk mengembalikan kondisi. Semoga hasilnya nanti bisa lebih baik lagi.