GITULAH.COM – Liga bola voli profesional Indonesia, Proliga 2024, yang digelar Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), bakal bergulir mulai 25 April mendatang, di Yogyakarta. Terkait itu pihak Proliga meminta seluruh tim peserta mendaftarkan minimal tujuh pemain pada 1 April mendatang.
“Semua tim diminta segera mendaftarkan minimal tujuh pemain pada 1 April,” ungkap Wakil Direktur Proliga, Reginald Nelwan, Sabtu (30/3), di Jakarta. Menurutnya, pendaftaran ini merupakan awal memasukkan nama-nama pemain. Setiap tim nantinya diminta mendaftarkan 15 pemain, termasuk minimal satu pemain asing dan paling banyak dua pemain asing untuk musim kompetisi ini.
Penambahan sampai mencapai 15 pemain itu pada pertemuan teknis, satu hari menjelang Proliga 2024 dimulai yakni pada 24 April 2024 di Yogyakarta. Ketujuh pemain yang sudah didaftarkan di awal, tidak bisa diganti sampai akhir kompetisi Proliga tahun ini.
Namun, seluruh peserta Proliga 2024 diberi kesempatan mengganti dua pemain domestik dan satu pemain asing menjelang putaran kedua babak reguler, yakni menjelang putaran dua di Gresik. “Bisa tiga pemain domestik diganti selama pemain asingnya tidak ada penggantian,” tutur Reginald. Karena itu, dia meminta seluruh tim peserta tidak salah dalam memasukkan tujuh pemainnya.
Liga yang telah memasuki tahun ke-22 ini bakal berlangsung 25 April hingga 21 Juli 2024, di delapan kota di Indonesia yaitu Yogyakarta, Semarang, Palembang, Gresik, Bandung, Malang, dan Pontianak untuk babak reguler. Sedangkan untuk final four digelar di Kediri dan Solo, dan berakhir grand final di Yogyakarta. Tim-tim yang berpartisipasi pada musim kompetisi tahun ini terdiri dari tujuh putra dan tujuh putri.
Sektor Putra
Jakarta LavAni AlloBank
Jakarta Bhayangkara Presisi
Jakarta BIN
Palembang Bank SumselBabel
Jakarta Pertamina Pertamax
Kudus Sukun Badak
Jakarta Garuda Jaya
Sektor Putri
Bandung Bang bjb Tandamata
Jakarta Pertamina Enduro
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia
Jakarta STIN BIN
Jakarta Popsivo Polwan
Jakarta Elektrik PLN
Jakarta Livin Mandiri