GITULAH.COM – Ajang sepak bola paling bergensi dunia, Piala Dunia, dipastikan mengalami perubahan besar. FIFA menyetujui format baru mulai gelaran Piala Dunia 2026. Perubahan terjadi pada jumlah tim peserta sampai skema pertandingan.
Piala Dunia 2026 yang digelar di tiga negara sekaligus, yaitu Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, memang masih lama, namun gemuruhnya sudah mulai terasa terkait perubahan tersebut. Jika gelaran piala dunia hanya melibatkan 32 tim nasional, maka mulai Piala Dunia 2026 FIFA menambah peserta menjadi 48 tim nasional. Tujuannya, tak lain membuka peluang semakin banyak negara yang tampil, termasuk tim yang tidak pernah tampil sebelumnya, dalam pesta sepak bola dunia itu.
Sebanyak 48 tim nasional tersebut, selanjutnya dibagi ke dalam 12 Grup berisi empat tim. Dilansir situs resmi FIFA, dua tim teratas dan delapan urutan ketiga terbaik setiap grup, lolos ke babak berikutnya. Dengan penambahan peserta dan skema tersebut, FIFA berharap berlangsung delapan pertandingan dari sebelumnya tujuh pertandingan, mulai dari fase grup sampai final.
Dengan perombakan tersebut, FIFA berharap dapat menyelenggarakan turnamen dalam 57 hari. Secara keseluruhan, mulai dari fase grup hingga final, akan terdapat 104 pertandingan dalam 39 hari pertandingan. FIFA menegaskan keputusan perubahan tersebut dilakukan dengan pertimbangan kesiapan fisik pemain, perjalanan tim, istirahat yang memadai bagi setiap tim, serta kepentingan komersial. Setiap tim dipastikan memainkan tiga pertandingan
Selain itu, FIFA disebut-sebut sedang mempertimbangkan menjadikan adu penalti sebagai penentu dalam fase grup, untuk mencari pemenang. Peraturan ini dinilai lebih jelas dibansing yang ada saat ini, dilansir Marca, di mana jumlah kartu bisa menentukan tiket ke putaran selanjutnya. Menurut pertimbangan FIFA, jika pertandingan babak penyisihan ditentukan melalui adu penalti maka pemenang mendapat dua poin. Tim yang kalah mendapat satu poin. Pemenang dari laga waktu normal tetap akan mendapat tiga poin.
